PENGENALAN SINYAL ANALOG DAN DIGITAL

April 03, 2023

 Sinyal atau isyarat, dalam bidang teknik listrik, adalah besaran elektrik terukur yang berubah dalam waktu dan atau dalam ruang, serta membawa informasi. Besaran ini bisa merupakan besaran elektrik murni, tetapi pada umumnya adalah besaran fisik lain yang dijadikan elektrik dengan bantuan pengindra.

Sinyal terbagi menjadi dua yaitu sinyal analog dan sinyal digital. Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Memiliki dua parameter ialah amplitudo dan frekuensi. Sedangkan sinyal digital merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah sinyal menjadi kombinasi urutan bilangan 0 dan 1. Bilangan tersebut diwakili oleh tegangan listrik dengan level tegangan rendah (low) dan bilangan 1 level tegangan tinggi (high). Adapun di dalam gelombang termaksud modulasi dan demodulasi. Modulasi ialah suatu proses ‘menumpangkan’ sinyal informasi kedalam frekuensi carrier (gelombang pembawa) proses terjadinya ini di bagian kirim pada sistem komunikasi radio. Demodulasi adalah proses ‘mengambil kembali’ sinyal informasi yang dibawa oleh frekuensi carrier yang diterima. Karakteristik dari gelombang pembawa yang berubah pada saat terjadi modulasi, yaitu amplitudo, frekuensi dan fasa alat yang digunakan berupa modulator sedangkan alat yang digunakan demodulasi yaitu demodulator. Jenis-jenis modulasi dibagi menjadi dua, yaitu :

    1.     Modulasi analog

            Terdiri dari dua yaitu carrier berbentuk sinus dan carrier  berbentuk sinus pulsa, untuk                           modulasi analog dengan carrier berbentuk sinus pulsa adalah

-          Amplitudo modulasi (AM)

Proses modulasi dilakukan dengan cara mengubah-ubah amplitudo dari gelombang pembawa sesuai dengan sinyal informasi. Kelebihan menggunakan ini ialah proses demodulasinya sederhana, bandwidth yang digunakan relative sempit. Memiliki kelemahan yaitu mengandung informasi sinyal AM berada pada amplitudo carrier maka sistem ini rawan terhadap noise. 

Gambar Modulasi Amplitudo 

-          Modulasi Frekuensi (FM)

 Teknik modulasi dengan cara proses mengubah-ubah frekuensi dari carrier sesuai dengan   sinyal informasi.


-          Modulasi Phase (PM)

 Sinyal informasi mengubah fasa gelombang pembawanya sedangkan amplitudo gelombang   pembawanya tetap (tidak berubah).

2.    Modulasi digital

-          Amplitude Shift Keying (ASK)

Membangkitkan sinyal AM secara langsung tanpa harus dengan membentuk sinyal baseband.

-          Frequency Shift Keying (FSK)

Sistem modulasi digital yang relatif sederhana dengan kinerja yang kurang begitu bagus dibandingkan sistem PSK atau QAM.

-          Phase Shift Keying (PSK)

Frekuensi modulasi dengan fase modulasi cukup jelas karena dalam modulasi digital sinyal informasi memiliki bentuk gelombang diskrit. Seperti di dalam hal modulasi amplitudo dan modulasi frekuensi, kita memulai dengan sinyal carrier sinusoidal yang memiliki bentuk dasar Acos[].

-          Quadrature Amplitude Modulation (QAM)

Skema modulasi yang membawa data dengan mengubah amplitudo dari dua gelombang pembawa. Kedua gelombang tersebut, biasanya sinusoidal, berbeda fase dengan yang lainnya sebesar 90 .

Proses digitalisasi transmitter melalui beberapa tahapan, yaitu ;

-          Sampling

-          Compressing

-          Quantizing

-          Coding

Proses digitalisasi receiver, yaitu ;

-          Decoding

-          Expanding

-          Low Pass Filter

 


You Might Also Like

0 Comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images